Selasa, 13 September 2016

INSTRUMEN TES PENGUKURAN UNTUK EVALUASI BOLA BASKET

MEASUREMENT FOR EVALUATION (part2)

Basketball control Dribble Test

Speed Spot Shooting

 Passing


Senin, 12 September 2016

MEASUREMENT FOR EVALUATION

MEASUREMENT FOR EVALUATION

Total Bodily Movement Tests
These tests require the subject to run a standard-ized test course using movements characteristict of the sport. An example is a basketball dribbling test.

Basketball Control Dribble Test (AAHPERD 1984)
Objective To measure skill in handling the ball while a player is moving
Equipment Standard inflated basketballs, a stopwatch, and six obstacles arranged as shown in figure 8-1
Procedure The player stands on his nondominant-hand side of Cone A with a ball in hand. At the signal “Go,” the player begins dribbling with the nondominant hand to the nondominant-hand side of Cone B and continues to dribble through the course use the preferred hand, changing hands when desired until he crosses the finish line. The ball may be dribbled with either hand, but legal dribbles must be used. Each player is allowed three trials.
Scoring The score in second and tenths of second in the time required to dribble the entire course. The last two trials are timed and recorded, and the sum of the two is the player’s score on the test.
Other considerations In general these tests provide reliable scores. Their value, and thus validity of the score interpretations, is determined by the extent to which they relate to the objectives being tough. Allow students to practice on the test course. They will learn how to travel it more efficiently with each practice or trial. These types of tests, like most skill tests, can also be used as skill practice.

Throws, Kicks, or Strokes For Power or Distance Tests
These tests, among the more common types of skill tests, measure the student’s ability to throw, kick, or strike an object forcefully. Obvious examples are the softball throw for distance, the football punt for distance, and the golf drive for distance.
Normally such tests are reliable, because the distance the object travels can be accurately measured. Attention must be paid, however, to each test’s relevance to the instructional objectives. Certainly, many variations of this test could be used.


Combination Tests
These tests are a combination of saveral of the four groupings just mentioned, usually speed and accuracy. An example is a basketball speed shooting test and basketball passing test.

Speed Spot Shooting (AAHPERD 1984)
Objective To measure skill in rapidly shooting from specified positions
Equipment Standard inflated basketball, standard goal, stopwatch, marking tape
Procedure Grades 5 and 6 shoot from 9 feet; grades 7, 8, and 9 shoot from 12 feet; grades 10, 11, 12, and college shoot from 15 feet (Figure 8-2). Three 60-second trials are administered, with the firs trial considered practice and the last two scored. During each trial a student must shoot at least once from each of the five sport (A-E) and may shoot a maximum of four lay-up shots, but not two in succession.
Scoring Two points are awarded for each shot made, and one point is awarded for each unsuccessful shot that hits the rim. The final score is the total of the last two trial points.

Passing (AAHPERD 1984)
Objective To measure skill in passing and recovering the ball while moving
Equipment Standard inflated basketball, stopwatch, smooth wall surface, marking tape
Procedure Six squares are marked on the wall, and a restraining line is marked on the floor 8 feet from the wall (Figure 8-3). Three 30-second trials are administered, with the first trial considered practice and the last two timed. The player, holding a ball, stands behing the restraining line and faces target A. On the command “Go,” the palyer chest-passes at target A, recovers the rebound, and moves opposite target B. From behing the restraining line the player chest-passes at target B. This patterns continues until target F, where two chest passes are executed. Then the player moves to the left, passes at target E, and continues to move left, passing at each target in turn.
Scoring Each pass that hits the desired target counts two points. Each pass hitting the wall but missing the target counts one point. The sum of the last two trial points is the final score.



Senin, 29 Agustus 2016

Contoh Rencana Studi Beasiswa Unggulan

RENCANA STUDI
Program Pascasarjana Pendidikan Olahraga
Universitas Negeri Jakarta

            Nama saya Sopia Krama MayaSari, Universitas Sriwijaya merupakan tempat saya mendapatkan gelar sarjana di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan program studi Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Penelitian yang saya ambil sebagai bahan skripsi dengan judul “Perbandingan Metode Latihan Menggunakan Satu Bola dan Dua Bola Secara Bersamaan Terhadap Keterampilan Dribbling Bola Basket Melewati Rintangan Menggunakan Tangan Kanan dan Kiri Pada Siswa Putra Kelas VII SMP Negeri 41 Palembang” tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan metode latihan menggunakan satu bola dan dua bola secara bersamaan terhadap keterampilan dribbling melewati rintangan. Dengan judul skripsi tersebut saya mampu menyelesaikan pendidikan sarjana dengan masa studi 8 semester atau 4 tahun. Berkat prestasi dalam bidang olahraga permainan bola basket baik di tingkat Universitas maupun Nasional, saya bisa menerima beasiswa PPA-BBM DIKTI di awal semester 2 hingga semester 8, dengan beasiswa tersebut bisa membantu dan mendukung saya berprestasi di bidang olahraga maupun akademik.
            Pengabdian saya dibidang olahraga telah mendorong saya ingin lebih memberikan kontribusi pada bidang pendidikan olahraga, karena menurut saya olahraga adalah sarana yang tepat untuk berprestasi. Olahraga bisa meningkatkan kesegaran jasmani seseorang untuk membuat tubuh menjadi lebih kuat didalam tubuh yang kuat pasti akan terdapat jiwa yang sehat, olahraga juga bisa sebagai bahan rekreasi seseorang, selain itu olahraga juga bisa menjadi sebuah batu loncatan untuk perkembangan dan nama baik bagi sebuah negara/daerah/lembaga/instansi ataupun profesi.
            Saya bercita-cita untuk menjadi seorang dosen, hal ini dikarenakan ada suatu kesenangan tersendiri didalam hati saya ketika ilmu yang saya peroleh bisa saya berikan dan bermanfaat kepada orang lain. Ketika kegiatan melatih ekstrakulikuler bola basket di SMPN 18 Palembang yang saya jalani, munculah keinginan kuat saya agar bisa menciptakan para pendidik yang lebih berkualitas di bidang pendidikan olahraga. Contohnya saja di bidang olahraga bola basket untuk menciptakan bibit pemain bola bakset yang berpotensi itu tidak semudah menciptakan suatu kemenangan. Kemenangan instan bisa saja di dapat dengan mengumpulkan pemain yang sudah berkompeten, tetapi para pemain yang berkompeten itu tidak bisa muncul begitu saja jika tidak memiliki pelatih-pelatih yang berkompetensi. Oleh karena itu saya berkeinginan agar bisa menciptakan para pendidik dan pelatih-pelatih di bidang olahraga dengan menjadi seorang dosen. Tetapi untuk mejadi seorang dosen saya harus melanjutkan pendidikan ke jenjang S2 agar kualitas ilmu yang saya miliki semakin meningkat dan berkembang sehingga nantinya saya dapat memberikan materi pembelajaran dengan kualitas yang baik. Pendidikan di jenjang S2 nantinya, saya berencana mengambil program studi pendidikan olahraga yang sebelumnya juga sudah saya tekuni di jenjang strata1. Maka dari itu Universitas yang akan saya ambil nantinya sangat berpengaruh untuk perkembangan ilmu dan karir saya kedepanya. Jadi, saya memilih Universitas Negeri Jakarta untuk menempuh Program Pascasarjana Pendidikan Olahraga. Saya memilih program studi ini karena sesuai dengan prestasi dan minat studi saya sebelumnya di strata1.
            Program Pascasarjana Pendidikan Olahraga Universitas Negeri Jakarta direncanakan dapat di tempuh selama 4 semester ( dua tahun ) dengan beban studi 47 SKS termasuk dengan penulisan Tesis 8 SKS.

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN OLAHRAGA (S2)
1. Standar Kompetensi Lulusan (Program Learning Outcomes-PLO)
  • Memiliki kecakapan teoritik dan praktik di dalam bidang ilmu pendidikan olahraga.
  • Memiliki nilai-nilai budi pekerti, keilmuan, serta kehidupan berbangsa dan bernegara
  • Memiliki kemampuan berinteraksi dan bekerjasama dengan pihak lain
  • Memiliki kemampuan mengembangkan sistem nilai dan kode etik
  • Memiliki kecakapan teoritik dan praktik di dalam bidang ilmu pendidikan olahraga.
  • Memiliki nilai-nilai budi pekerti, keilmuan, serta kehidupan berbangsa dan bernegara
  • Memiliki kemampuan berinteraksi dan bekerjasama dengan pihak lain
  • Memiliki kemampuan mengembangkan sistem nilai dan kode etik.
  • Memiliki kecakapan teoritik dan praktik di dalam bidang ilmu pendidikan olahraga.
  • Memiliki nilai-nilai budi pekerti, keilmuan, serta kehidupan berbangsa dan bernegara
  • Memiliki kemampuan berinteraksi dan bekerjasama dengan pihak lain
  • Memiliki kemampuan mengembangkan sistem nilai dan kode etik.
  • Memiliki kecakapan teoritik dan praktik di dalam bidang ilmu pendidikan olahraga.
  • Memiliki nilai-nilai budi pekerti, keilmuan, serta kehidupan berbangsa dan bernegara
  • Memiliki kemampuan berinteraksi dan bekerjasama dengan pihak lain
  • Memiliki kemampuan mengembangkan sistem nilai dan kode etik.
  • menguasai konsep-konsep utama, perspektif teoritis, temuan empiris, dan tren historis dalam psikologi
  • mampu mengelola SDM (analisis jabatan, sistem imbalan, model penilaian kinerja)
  • Memiliki kecakapan dalam praktik dalam cabang-cabang olahraga.
  • Memiliki nilai-nilai budi pekerti, keilmuan, serta kehidupan berbangsa dan bernegara
  • Memiliki kemampuan berinteraksi dan bekerjasama dengan pihak lain
2. Mata Kuliah
Kompetensi Umum
KODE
MATA KULIAH
SKS
PPS 501
Filsafat Ilmu I
3 sks
PPS 502
Metodologi Penelitian
3 sks
PPS 503
Statistika I
3 sks
 Kompetensi Utama
KODE
MATA KULIAH
SKS
POR 501
Sejarah, Azas dan Falsafah, Sistem Penjas dan Keolahragaan
3 sks
POR 502
Fisiologi Gerak
3 sks
POR 503
Pembelajaran Keterampilan Gerak
3 sks
POR 504
Desain dan Pengembangan Kurikulum Penjas
3 sks
POR 505
Biomekanika
3 sks
POR 506
Manajemen Penjas dan Olahraga
3 sks
PPS 599
Tesis
8 sks
Kompetensi Pendukung
KODE
MATA KULIAH
SKS
PPS 504
Orientasi Baru dalam Psikologi  Pendidikan
3 sks
PPS 505
Teknologi Komunikasi dan Informasi dalam Pendidikan
3 sks
Matrikulasi
KODE
MATA KULIAH
SKS
PPS 401
Landasan Ilmu Pendidikan*
3 sks
PPS 402
Psikologi Pendidikan*
3 sks
*    Mata Kuliah Matrikulasi Kependidikan 


            Waktu studi di Universitas Negeri Jakarta nantinya tidak ingin saya sia-siakan, tidak hanya kuliah namun saya juga ingin memiliki aktivitas di luar perkuliahan yang bermanfaat untuk kemajuan ilmu yang saya miliki. Saya ingin bergabung dengan berbagai komunitas yang sesuai dengan hobi olahraga saya dan juga ingin mengikuti beberapa workshop serta seminar yang sesuai dengan studi saya agar mendapat ilmu tambahan. Saya yakin semua hal yang saya dapatkan di Universitas Negeri Jakarta nantinya bisa mengantarkan saya lebih dapat bermanfaat bagi orang lain. Besar harapan saya dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi yaitu Program Pascasarjana Pendidikan Olahraga Universitas Negeri Jakarta dengan memperoleh Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi dari Kemendikbud. Karena keinginan kuat diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi sekaligus bisa terus mengasah kemampuan saya, melalui rencana studi yang saya buat ini serta atas ridho Allah SWT saya berharap bisa terealisasikan, dengan demikian saya bisa berkontribusi untuk Bangsa Indonesia di bidang Pendidikan bagi kemajuan daerah/lembaga/instansi ataupun profesi.